tulis puisi tentang alat angkutan umum

Bus kota

keberadaanmu memang hanya dikota
penumpangmu dari segala usia
pelajar, mahasiswa, pegawai, dan ibu rumah tangga
sesekali pengamen yang jual suara
sebentar jalan, sebentar berhenti
penumpang pun silih berganti
jauh dekat tarifnya sama
memang itu jadi ciri khasnya
sesama bus kota dilarang saling mendahului
peringatan dari sesama pengemudi
tapi yang kulihat kini
hanyalah sebuah basa basi



maaf kalo salah

ANGKOT
angkot,,, kau alat transprtasiku tiap hari,
kau mengantar aku ke depan gerbang sekolahku,,,,
hampir tiap hari aku duduk di kursimu,,,
angkott,
aku bayar kendaraanmu tiap hari
kau begitu baik,,
kau memurahkan harga tarif mu...

angkottt
kuucapkan trimakasih utkmu......